Anugerah Pewarta Astra 2022 : PEMANFAATAN KEMAJUAN TEKNOLOGI DALAM MEMBUAT LOBTECH, ALAT BANTU BUDIDAYA LOBSTER
Di
jaman sekarang, dengan adanya kemajuan teknologi yang begitu pesat, segalanya
menjadi sangat mudah dilakukan. Hal tersebut membuat manusia lebih mandiri
dalam melakukan sesuatu. Salah satu contoh kecilnya adalah kemajuan teknologi
yang memungkinkan seseorang meraih informasi dan berkomunikasi tanpa terhalang
jarak. Kemudahan seperti ini tentu saja lebih efektif, efisien dan memiliki
banyak manfaat. Namun, tidak dapat dipungkiri tetap ada dampak negatif dari
kemajuan teknologi tersebut. Dalam beberapa aspek, kemudahan-kemudahan yang
ditimbulkan lama-kelamaan menyebabkan frekuensi manusia bersosialisasi
berkurang. Hal ini memunculkan sifat individualis dan kurang peka terhadap
lingkungan.
Namun,
di tengah gempuran hal tersebut, tidak semua orang bersikap demikian. Masih ada
orang-orang yang peduli terhadap orang lain dan lingkungan di sekitarnya.
Mereka adalah orang-orang yang bersemangat untuk berkarya dalam memberi manfaat
bagi bangsa dan masyarakat sekitar. Dalam rangka mengapresiasi orang-orang
tersebut, sejak tahun 2010, Astra memberikan penghargaan kepada mereka dengan
tajuk Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards. Program ini bisa
menjadi inspirasi bagi orang lain untuk selalu berkarya dalam upaya bergerak
dan tumbuh dalam memajukan bangsa dan memberi manfaat bagi orang lain.
Di
tahun 2021 terdapat enam pemenang SATU Indonesia Awards. Salah satunya adalah
Hendra, mahasiswa di Fakultas Ilmu Perikanan dan Kelautan Universitas Brawijaya.
Karyanya yaitu membuat teknologi berbasis Internet of Things (IoT) bernama
Lobtech untuk membantu budidaya lobster. Hal ini berawal dari pendapatan
nelayan yang menurun akibat penangkapan benih lobster secara besar-besaran dan
perubahan peraturan tahun 2015 mengenai kapal asing yang dilarang membeli ikan
kerapu langsung ke keramba. Setelah riset selama dua tahun untuk mengetahui lokasi
yang layak sebagai perkembangbiakan lobster, Hendra serta rekannya membuat
kotak sensor untuk mengontrol kualitas air di keramba lobster. Alat ini
terhubung ke aplikasi Lobtech di telepon genggam sehingga dapat dipantau dari
jauh. Teknologi ini membantu menaikkan produksi lobster dengan membantu
mempercepat penambahan berat lobster dan pembenihan lobster yang lebih
berhasil. Akibatnya, biaya pakan bisa ditekan dan limbah perikanan berkurang.
Dalam jangka panjang, Hendra berharap teknologinya dapat dipakai oleh
pembudidaya lobster di seluruh Indonesia.
Apa
yang dilakukan Hendra bersama rekannya merupakan salah satu contoh dampak
positif kemajuan teknologi. Inovasi yang dilakukannya membantu masyarakat
terutama nelayan budidaya untuk mempermudah pekerjaan mereka dan menjadikannya
lebih efektif serta efisien.
Komentar
Posting Komentar